Stei Iqra Annisa Sajikan Paper Terbaik Dalam Iven Aifc 2019


Surabaya, 24 Juli 2019, bertempat di hotel JW Marriot, Kementerian Keuangan Republik Indonesia menggelar The Annual Islamic Finance Conference (AIFC) yang ke 4. Pertama kalinya AIFC diselenggarakan di Jakarta pada tahun 2016. AIFC 4 ini akan berlangsung selama 2 hari 24 – 25 Juli 2019.
Helat dibuka oleh Keynote Speaker Wakil menteri Keuangan Republik Indonesia Bapak Prof. Dr. Mardiasmo, MBA, Ak. Pembicara yang hadir berikutnya mewakili berbagai institusi internasional di antaranya Islamic Development Bank (IDB), UNDP Indonesia, Angel Investment Network, International Center of Education in Islamic Finance dan dari institusi nasional seperti Badan Wakaf Indonesia (BWI). Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta Wakil Gubernur Jawa Timur Bapak Dr. Emil Elastianto Dardak, M.Sc.
Usai gelaran seminar internasional tersebut, AIFC menyajikan 9 paper terbaik yang salah satunya disampaikan oleh Ketua Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Iqra Annisa Pekanbaru Bapak Dr. Budi Trianto, SE, M.Si. Paper yang berjudul Factor Affecting the Successful Mustahik Empowerment Program: Evidence From Pekanbaru, Indonesia ini merupakan satu-satunya paper terbaik dalam kegiatan tersebut yang berasal dari Riau.
“Insya Allah partisipasi kita dalam kegiatan-kegiatan berskala internasional seperti ini akan kita giatkan lagi. Hal ini sangat bermanfaat tidak hanya untuk pengembangan diri pribadi, namun juga membawa nama institusi kita STEI Iqra Annisa,” Ujar Budi Trianto saat dihubungi tim media center melalui telepon. “Paper ini nantinya akan saya audiensikan dengan pihak-pihak yang terkait, seperti Baznas, sehingga hasil risetnya tidak hanya menjadi retorika namun dapat diimplementasikan dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat banyak,”Tandasnya lagi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi bagi praktisi dan akademisi Ekonomi Islam tidak hanya di Indonesia, namun juga dari Negara-negara lain di antaranya Singapura dan Malaysia. Dalam Gala Dinner yang dikemas apik dengan nasyid dan tarian, tampak peserta dari berbagai latar belakang terlibat dalam berbagai diskusi terkait dengan pengembangan Ekonomi Islam.

Tinggalkan Balasan